Tim Barter (32 tahun) menjalani prosedur perintis yang pertama kali dilakukan di Inggris, yaitu membentuk kembali kepalanya dengan menggunakan lemak dari perut dan pelat titanium.
Barter yang bekerja sebagai supervisor efek visual mengalami kecelakaan hebat saat jatuh dari pipa pembuangan dengan ketinggian 25 kaki. Kepalanya terbentur dinding bata yang membuat tengkorak, tulang pipi dan soket matanya hancur.
Kecelakaan itu terjadi saat ia mencoba memanjat rumahnya sendiri setelah terkunci di luar rumah. Nahasnya, ia malah terjatuh yang membuatnya koma selama 10 hari.
Dokter harus mengangkat sebagian dari tengkorak kanan kepala untuk meredakan pembengkakan dan pendarahan pada otaknya.
Namun, ia kini telah sembuh total setelah pengobatan perintis yang dilakukan oleh Robert Bentley, ahli bedah cranio-oral dan rahang atas dari London�s King�s College Hospital.
Barter yang berasal dari Brixton, south London, mengatakan bahkan sudah bisa melakukan panjat tebing, pagar dan terjun payung sejak melakukan operasi.
"Hidup saya berhenti untuk beberapa bulan. Saya tidak bisa bekerja dan memiliki penglihatan ganda. Saya takut kehilangan penglihatan dan tidak akan pernah kembali normal," ujar Tim Barter, seperti dilansir Telegraph, Rabu (29/2/2012).
Barter ditemukan tak sadarkan diri di luar rumahnya oleh tetangga setelah jatuhnya pada bulan Juni 2009, di mana ia juga mengalami patah kaki.
Setelah pengobatan awal di King�s College Hospital, dokter menggunakan teknologi komputer untuk desain pelat titanium untuk memperbaiki tengkorak Barter, yang dimasukkan melalui pipinya untuk meminimalkan jaringan parut.
Dokter kemudian menyuntikkan lemak dari perut ke dahinya untuk menyelesaikan proses pembentukan kembali.
No comments:
Post a Comment